FERMENTASI JERAMI PADI SEBAGAI PAKAN TERNAK DI MUSIM PACEKLIK

 

FERMENTASI JERAMI PADI UNTUK PAKAN TERNAK


Apa itu fermentasi jerami padi?
Fermentasi jerami padi adalah suatu cara pengawetan jerami yang menggunakan mikroba tertentu untuk menghasilkan asam atau komponen yang dapat menghambat mikroba probiotik.

Tujuan membuat fermentasi jerami padi
Untuk meningkatkan kadar nutrisi yang sesuai dengan karakteristik jerami padi, karena porsesnya relatif mudah serta hasilnya bersifat palatable sehingga lebih mudah diberikan pada ternak ruminansia dan sebagai bahan pakan ternak pada musi paceklik kerena fermentasi padi dapat disimpan dalam waktu yang lama.


Manfaat Fermentasi Jerami Padi
1.) Meningkatkan kandungan nutrisi.
2.) Memecah kandungan sederhana menjadi senyawa.
3.) Menurunkan zat antinutrisi.
4.) Sebagai bahan pakan pada musim paceklik.

Kenapa Harus Melakukan Fermentasi Jerami Padi?
Pemanfaatan jerami padi sebagai bahan pakan akan sangat membantu petani dalam mengatasi masalah kekurangan pakan hijauan terutama pada musim kering yang panjang, terutama bagi usaha peternakan rakyat yang pada umumnya berskala kecil. Banyak hasil penelitian menunjukkan bahwa pemberian pakan menggunakan fermentasi jerami padi dapat meningkatkan produktivitas ternak ruminansia besar atau kecil.

Alat dan Bahan Pembuatan Jerami Padi
Alat: 
    - Wadag/tong besar
    - Karung
    - Plastik Terpal

Bahan:
    - 100 kg Jerami
    - 2,5 kg Probiotik
    - 0,25 kg Urea

Langkah-langkah pembuatan jerami padi:
1.) Tebar 100kg jerami dengan kadar air 10% dengan alas seluas 3x3 meter.
2.) Susun jerami setebal 50cm kemudian taburi dengan 3 genggam probiotik hingga seluruh jerami habis.
3.) Tutup permukaan susunan jerami dengan terpal plastik dan biarkan selama 3 minggu.
4.) Setelah 3 minggu jerami yang telah difermentasi siap untuk dipanen dengan membuka tutup terpal kemudian diangin-anginkan dengan tujuan untuk menghilangkan sisa uap sisa proses fermentasi.
5.) Sebelum diberikan kepada ternak, jerami yang telah difermentasi dicacah terlebih dahulu untuk meningkatkan palatabilitas dan memudahkan dalam mengkonsumsi jerami.
6.) Setelah selesai di cacah, jerami dimasukkan kedalam karung agar mudah untuk disimpan.


Demikian cara membuat fermentasi jerami padi.
Semoga Bermanfaat.






Komentar